Tujuh Strategi Jitu Konsisten Menulis Bagi Pemula

Halo, Miks!


Apakah Anda penulis pemula yang ingin intens menulis tetapi bingung memulai? Atau Anda sudah mengawali menulis tetapi sering mengalami kebuntuan ide sehingga tulisan tidak rampung?

Bagaimana Anda mengatasi masalah itu?

Berikut ini adalah tujuh strategi jitu yang bisa Anda ikuti langkah-langkahnya dengan mudah sebagai solusi untuk mampu konsisten dalam menulis.

1. Niatkan Menulis

Segala sesuatu yang kita kerjakan pasti dimulai dari niat. Maka dari itu, niatkanlah menulis sebagai pijakan awal. Kuatkan niat ini dan tanyakan pada hati Anda untuk apa menulis? Kenapa menulis? Apakah hanya sekadar bercerita, berbagi ilmu, berbagi pengalaman, atau apa?
Semakin kuat niat Anda menulis dan kian jelas alasannya akan makin bagus.

2. Siapkan Topik

Berikutnya siapkan topik untuk ditulis, apa saja. Anda tidak perlu bingung dalam menyiapkannya karena bisa memilih topik-topik yang disukai dan dikuasai. Mengapa? Karena, setidaknya Anda mengetahui dengan persis dari A sampai Z tentang konten yang akan ditulis, sehingga bisa menyelesaikan tulisan tersebut dengan mudah. Tulisan pun akan terasa bernasnya dan mengalir natural.

3. Buatlah Catatan-Catatan

Tuliskan ide-ide yang muncul kapan pun itu. Buatlah catatan khusus di buku, kertas, laptop, atau disimpan di handphone sebagai bank ide yang sewaktu-waktu dapat dikembangkan.

4. Luangkan Waktu Secara Khusus

Berdasarkan pengalaman, tidak ada waktu yang tepat untuk menulis bagi seorang penulis. Semua waktu bisa digunakan. Jadi, gunakan waktu Anda sebaik mungkin untuk produktif. Luangkan waktu secara khusus, misalnya tiga puluh menit di pagi hari atau kapan saja. Anda sendiri yang tahu waktunya. Jangan menunggu waktu luang Anda.

5. Fokuslah Menulis

Lakukan menulis dengan fokus. Jangan pikirkan kesalahan-kesalahan yang ada. Menulislah dan tuliskan saja setiap kata yang muncul di kepala dengan senyum hingga selesai.

6. Self Editing

Kata lainnya adalah swasunting, yaitu sebuah proses yang dilakukan oleh seorang penulis untuk mengedit atau memperbaiki tulisannya. Ini merupakan proses kelanjutan dari fokus menulis. Pada langkah ini, Anda dipersilakan mengintervensi setiap kesalahan dalam penulisan dengan cermat.

7. Bergabung dengan Komunitas

Anda membutuhkan komunitas sebagai tempat mengembangkan diri. Ibarat rumah, di dalam komunitas Anda bisa saling belajar, support, berbagi ilmu, dan berbagi pengalaman. Ada banyak hal positif yang bisa Anda peroleh dengan berkomunitas.

Selamat mencoba!

Tinggalkan komentar