Melawan Corona, Berikut 6 Tips Meningkatkan Imunitas Tubuh

Hai, Miks!

Semenjak berita dirilis adanya suspect Covid-19 di Indonesia, masyarakat mulai panik memborong bahan makanan. Tidak terkecuali masker yang pada kehidupan sehari-hari dibutuhkan tenaga medis. Waspada boleh, ya, Miks, hanya saja panik berlebihan juga akan merugikan orang lain. Bisa jadi, orang akan meninggal bukan karena corona, tetapi tidak tersedianya bahan makanan.

Harga masker yang melambung hingga 10 sampai 15 kali lipat tetap diburu, walaupun tidak masuk akal. Musibah seolah menjadi ladang bisnis bagi yang berduit. Lantas, jika Anda bahkan tidak mempunyai masker, apa yang harus Anda lakukan?

Jangan lupa untuk sering update informasi, ya, Miks. Masker lebih dibutuhkan bagi mereka yang sakit. Yang sehat bisa lebih fokus pada kebersihan dengan mencuci tangan dan menjaga imunitas tubuh. Karena sejatinya virus takkan menyerang pada orang sehat.

Nah, Miks, jangan terlalu panik, ya! Anda bisa melakukan beberapa hal supaya sistem imun Anda tetap baik.

Perbanyak Konsumsi Sayur dan Buah

Jika selama ini Anda terbiasa makan makanan siap saji, produk kemasan pabrik, ada baiknya mengubah pola makan tersebut. Realfood berupa sayur dan buah yang mengandung banyak vitamin serta mineral yang sangat baik untuk tubuh. Serat yang terkandung dalam sayur dan buah juga akan memperlancar sistem pencernaan. Bukankah pencernaan yang lancar sebagai indikasi tubuh yang sehat?

Selain itu kandungan vitamin C pada sayur dan buah dianggap mampu menstimulasi imun untuk melawan virus.

Cukup Minum Air Putih 

Minum kopi, teh, soda, memang enak, ya, Miks, bahkan ada beberapa orang yang mengatakan mual saat mengonsumsi air putih. Mengonsumsi air putih hangat terutama, sangat baik untuk ginjal dan hati. Jika tubuh kekurangan cairan akan berdampak buruk pada kerja organ-organ dalam. Bukankah tubuh manusia 80%-nya adalah cairan?

Kesehatan organ dalam akan berpengaruh pada imunitas tubuh saat mendapatkan serangan dari luar, baik bakteri jahat ataupun virus. Jadi, jangan enggan minum air setidaknya 8 gelas sehari, ya, Miks!

Cukup Istirahat

Pada orang dewasa, tubuh setidaknya butuh istirahat 7-8 jam per hari, sedangkan pada remaja sekitar 9-10 jam. Jika tubuh kekurangan waktu untuk istirahat, kekebalan tubuh dipastikan akan menurun. Karena saat tidur, tubuh menghasilkan antibodi. Tentu saja, tidur yang berkualitas. Mulai sekarang, hindari begadang jika tidak perlu, ya, Miks. Malam hari memang hak tubuh untuk istirahat.

Management Stres

Stres menjadi pemicu utama menurunnya imunitas tubuh. Orang yang gampang panik lebih rentan terkena penyakit dibanding mereka yang tenang dalam menghadapi situasi apapun.

Berita simpang siur yang beredar sedikit banyak membuat orang terlalu khawatir. Apalagi virus yang awal kemunculannya langsung menelan banyak korban ini sudah menyebar di Indonesia. Kematian itu pasti, Miks, entah karena virus atau kecelakaan. Lebih baik fokus tentang bagaimana melindungi diri dan keluarga. Dengan lebih concern pada kebersihan lingkungan dan mensosialisasikan berita yang benar.

Terlalu panik justru mengakibatkan stres yang pada akhirnya malah membuat ketahanan tubuh menurun.

Olahraga Teratur

Anda pasti setuju dengan slogan, di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, kan, Miks? Salah satu faktor pendukung kesehatan tubuh utama adalah olahraga. Tidak perlu mengeluarkan biaya mahal dengan datang ke gym misalnya. Anda bisa berjalan kaki 30 menit per hari supaya jantung Anda bekerja optimal.

Dengan rajin olahraga tubuh Anda diharapkan mampu menangkal radikal bebas berupa virus maupun zat-zat yang tidak dibutuhkan oleh tubuh dari luar.

Hindari Rokok dan Alkohol

Dua zat ini sama sekali tidak dibutuhkan tubuh, keduanya justru merusak organ dalam. Perokok aktif maupun pasif rentan terkena peradangan terutama pada paru-paru, sedangkan pengonsumsi alkohol juga sedang memasukkan racun pada lambungnya. Jika ingin sehat, sebisa mungkin hindari dua macam zat yang hanya membuat badan sakit, ya, Miks.

Nah, Miks, sudah tidak terlalu panik menghadapi serangan corona, bukan? Pada kondisi cuaca seperti sekarang yang rawan hujan, banyak sekali bakteri dan virus di alam bebas. Anda hanya perlu konsentrasi pada kebersihan dan kesehatan tubuh, niscaya corona yang penyebarannya tidak lewat udara ini tidak sampai ke tubuh.

Semoga bermanfaat.

 

Tinggalkan komentar