Hai, Miks!
Bulan Ramadan adalah bulan istimewa yang selalu disambut dengan suka cita dan penuh kegembiraan oleh seluruh umat muslim di dunia. Pada bulan ini, semua umat muslim diwajibkan untuk berpuasa dari mulai terbit matahari sampai terbenamnya sang surya selama satu bulan penuh. Perintah ini diwajibkan untuk setiap muslim yang sehat jasmani dan rohani, serta telah baligh atau cukup umur menurut syariat Islam.
Nah, saat berpuasa, kita menahan lapar dan dahaga selama kurang lebih 12 jam. Hal ini kemungkinan besar akan membuat daya tahan tubuh mengalami penurunan karena kurangnya asupan makanan ke dalam tubuh. Oleh karena itu, sebagai muslim yang baik kita dianjurkan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran selama bulan Ramadan untuk meningkatkan kualitas ibadah puasa kita.
Untuk itu diperlukan beberapa cara yang jitu dan efektif agar tetap sehat dan bugar selama berpuasa. Berikut adalah beberapa tips yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh saat berpuasa.
1. Makan Makanan Bergizi dan Bernutrisi Saat Sahur dan Berbuka
Makanan yang bergizi dan bernutrisi akan membantu meningkatkan daya tahan tubuh sehingga membuat kita kuat menjalani ibadah puasa dan terhindar dari berbagai jenis penyakit. Apalagi saat bulan puasa jadwal dan pola makan berubah sehingga sangat dianjurkan untuk memerhatikan asupan nutrisi dan gizi dari makanan yang dikonsumsi saat sahur dan berbuka.
Perbanyak makan buah dan sayur. Perhatikan juga untuk mencuci bersih buah dan sayur yang akan dikonsumsi dengan air mengalir untuk menghilangkan virus dan bakteri yang menempel pada buah dan sayur tersebut.
Makanlah secukupnya karena makan berlebihan bisa membuat perut kram dan rentan terkena diare. Sebaiknya berbuka dengan makanan ringan dan air dulu, lalu dilanjutkan dengan porsi makan biasa seperti makan malam.
2. Istirahat yang Cukup
Selama bulan puasa, waktu tidur akan berubah karena kita sudah harus bangun dini hari untuk makan sahur. Kebanyakan dari kita mungkin tidak tidur kembali setelahnya sehingga waktu istirahat menjadi berkurang.
Tidur yang cukup sangat membantu kelancaran ibadah puasa karena bisa mengurangi stres, memperbaiki mood, dan menjaga sumber tenaga dalam berpuasa.
Sebaiknya atur jadwal istirahat supaya waktu tidur kita tetap sekitar 7—8 jam sehari, terutama bagi orang dewasa. Tidurlah lebih awal selepas salat Tarawih agar bisa bangun sahur dalam keadaan segar dan bugar. Bisa juga menambah waktu tidur siang selama kurang lebih 30 menit untuk menjaga kebugaran. Riset membuktikan bahwa kurang tidur akan melemahkan sistem imun dan membuat tubuh terasa lemas dan lesu sepanjang berpuasa.
3. Rutin Berolahraga
Jangan khawatir untuk melakukan olahraga saat puasa karena justru olahraga bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan stamina saat berpuasa. Lakukan olahraga dengan intensitas rendah seperti jalan kaki atau jogging selama kurang lebih 30 menit. Sesuaikan durasi, jadwal, dan latihan apa yang cocok untuk orang yang puasa.
Waktu yang tepat untuk melakukan olahraga adalah 30 menit sebelum berbuka untuk mencegah dehidrasi. Sesuaikan olahraga dengan kemampuan dan keadaan kesehatan, jangan terlalu dipaksakan untuk mencegah risiko kelelahan.
4. Hindari Stres
Stres adalah salah satu faktor yang paling berperan dalam sistem kekebalan tubuh. Stres berlebih bisa melemahkan kekebalan tubuh sehingga pengelolaan stres yang baik terutama saat bulan puasa akan sangat membantu menjaga imunitas tubuh dan membantu kelancaran ibadah puasa.
Banyak cara yang bisa dilakukan untuk menghindari stres, di antaranya, meditasi, membaca buku, mendengarkan musik. Komunikasi yang baik dengan anggota keluarga juga bisa membuat kita terhindar dari stress berlebih.
Cara menghindari stres yang paling baik dan efektif pada saat bulan puasa adalah dengan banyak berzikir dan membaca Al-Qur’an serta banyak melakukan aktivitas religi lainnya yang bisa lebih mendekatkan diri pada Tuhan.
Nah, Miks, demikian tips yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh selama berpuasa. Selamat mencoba, semoga bermanfaat. Mudah-mudahan puasa kita tahun ini lebih baik dari tahun lalu dan semoga kita dipertemukan kembali dengan Ramadan tahun depan, Aamiin.