Hai, Miks!
Bulan Ramadan adalah bulan yang di dalamnya terdapat waktu untuk berbuka puasa setelah sehari menahan lapar dan dahaga. Hal tersebut membuat tubuh membutuhkan lebih banyak asupan makanan dan minuman bergizi untuk mengembalikan energi yang hilang. Terlebih jika Anda sibuk bekerja di bawah cuaca yang terik, tentu nafsu untuk minum lebih besar dari biasanya.
Bagi para pengidap diabetes, perlu strategi khusus di bulan Ramadan agar kadar gula dalam darah Anda tidak meningkat. Sebab, meningkatnya kadar gula darah bagi pengidap diabetes bisa menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan.
Oleh sebab itu, beberapa dokter yang merawat pasien diabetes biasanya membuat pedoman puasa untuk pasien. Ada beberapa tips yang baik untuk dilakukan bagi para pengidap diabetes, yang tetap ingin menjalankan ibadah puasa dengan tubuh sehat.
1. Membuat Rencana Kunjungan Dokter
Jika kadar gula Anda terkontrol dengan baik, berpuasa tidak akan menimbulkan masalah bagi kesehatan tubuh. Namun, jika fluktuasi gula darah Anda tidak terkontrol, maka kadar gula darah bisa meningkat dengan cepat. Oleh karena itu, rencanakan jadwal kunjungan ke dokter untuk mengecek kondisi Anda selama berpuasa.
2. Rutin Mengecek Kadar Gula Darah
Amy Kimberlain, seorang pendidik diabetes bersertifikat di Diabetes Research Institute, Fakultas Kedokteran Universitas Miami Miller, menyarankan agar para penderita diabetes rutin mengecek kadar gula darah selama berpuasa melebihi hari biasa. Anda bisa mengeceknya saat sahur dan berbuka.
Memantau glukosa darah Anda secara teratur selama puasa adalah kunci untuk menghindari masalah darurat kesehatan.
3. Tetap Menggunakan Regimen Pengobatan Apa pun yang Direkomendasikan Dokter
Ahli endokrinologi dari Grunberger Diabetes Institute di Bloomfield Hills, Michigan, bernama George Grunberger mengatakan bahwa pasien yang menggunakan insulin sebagai pengobatan diabetes harus menghentikannya selama berpuasa.
Hal ini berlaku untuk beberapa pasien dengan diabetes tipe 2. Namun, untuk tipe 1, hidup Anda tergantung padanya (insulin), dan Anda tidak dapat menghentikan insulin basal
4. Makan Makanan Sehat Saat Sahur
Pengidap diabetes harus banyak mengonsumsi makanan yang berserat tinggi dan mengandung karbohidrat kompleks. Hal itu bertujuan untuk menjaga keseimbangan tubuh selama berpuasa seharian. Namun, tetap ada batasan agar kadar gula darah tidak naik.
5. Ketahui Kapan Harus Berbuka
Kimberlain mengatakan bahwa pedoman untuk berbuka puasa adalah ketika glukosa darah kurang dari 70mg/dL terjadi. Sebab, ini menunjukkan hipoglikemia. Dalam kasus hipoglikemia, penting untuk berbuka puasa dan mengontrolnya dengan makanan atau minuman yang mengandung karbohidrat.”
Faktanya, risiko terjadi hipoglikemia adalah 4,7 kali lebih besar selama puasa terhadap mereka yang menderita diabetes tipe 1, serta 7,5 kali lebih besar pada penderita diabetes tipe 2.
Demikianlah beberapa tips berpuasa aman bagi pengidap diabetes agar puasa lancar dan badan tetap fit. Semoga artikel ini bermanfaat, Miks!