Hai, Miks!
Memiliki anak yang sudah berusia lima tahun atau lebih ada baiknya bila Anda selaku orang tua mulai membiasakannya untuk tidur sendiri. Hal ini tentunya tidak mudah, apa lagi bila sejak kecil dia sudah terbiasa tidur sekamar dengan Anda. Namun, semuanya bisa diatasi selama Anda dan pasangan konsisten untuk memberikannya waktu belajar tidur di kamar sendiri.
Ingat, tak ada sesuatu yang terjadi secara instan. Semuanya perlu trik agar anak tetap merasa bahagia meskipun, dia harus tidur terpisah dari orang tua. Nah, apa saja trik yang bisa Anda lakukan agar anak tetap bahagia tidur di kamarnya sendiri?
1. Ajak Anak Berdialog
Meskipun masih anak-anak, jangan anggap mereka tak bisa diajak untuk berdialog, ya? Sebelum memutuskan untuk memberikannya kamar baru atau tidak lagi sekamar dengan Anda, akan lebih baik bila anak diajak berdialog terlebih dahulu. Ini terdengar sederhana namun, efeknya luar biasa.
Carilah waktu yang tepat, misalnya ketika anak sedang bermain, atau sedang makan makanan kesukaannya, bisa juga ketika si kecil menjelang tidur. Katakan perlahan bahwa suatu saat nanti akan tiba waktunya dia harus bisa tidur di kamar sendiri. Katakan bahwa dengan tidur sendiri dia akan menjadi sosok yang lebih mandiri dan jauh lebih hebat.
Awalnya, anak pasti akan menolak, namun, tetap berikan motivasi secara teratur apa saja manfaatnya bila dia bisa tidur sendiri. Katakan secara berulang-ulang sambil diperhatikan apakah anak mulai siap untuk tidur sendiri atau sebaliknya?
2. Temani Anak Sebelum Tidur
Setelah anak siap untuk belajar tidur di kamarnya sendiri, ada baiknya Anda menemaninya terlebih dahulu hingga ia tidur nyenyak. Setelahnya barulah Anda bisa meninggalkannya secara perlahan-lahan. Misalnya, pekan pertama Anda bisa menemaninya hingga ia tertidur pulas. Minggu depannya Anda bisa mengajarinya tidur sendiri tanpa menungguinya.
Terlebih dahulu Anda bisa bermain boneka, mobil-mobilan atau mainan kesukaan bersama. Bisa juga dengan membacakannya buku cerita sebelum tidur. Selanjutnya berdoa bersama dan tidurlah di sampingnya agar ia merasa nyaman.
3. Berikan Sugesti Positif Menjelang Tidur
Sebelum tidur alangkah baiknya bila Anda memberikannya sugesti positif. Anda bis menyampaikan untuk tidak perlu takut ketika tidur sendir karena ada Allah, malaikat, boneka, mainan yang akan ada bersamanya di dalam kamar untuk menemani.
4. Berikan Penghargaan
Bila keesokan paginya dia bangun tidur Anda bisa memberikannya penghargaan berupa pujian karena sudah berani tidur di kamarnya sendiri. Anda pun bisa menyediakan hadiah berupa memasakkan makanan kesukaannya atau lain sebagainya.
5. Terus Berikan Motivasi
Sambil membanjirinya dengan penghargaan yang tidak berlebihan, sebaiknya Anda juga memberikannya motivasi agar seterusnya dia bisa berani tidur di kamarnya sendiri.
Bila anak belum bisa membaca, ada baiknya Anda membacakannya buku. Namun ketika anak sudah bisa membaca Anda pun bisa menyediakan berbagai macam buku bacaan agar bisa dibacanya menjelang tidur.
Anak juga akan merasa senang bila Anda memperbolehkannya membawa mainan atau barang kesukaannya di kamar. Tak lain agar dia mulai menyatu bersama kamar barunya.
6. Menghias Kamar Bersama
Suasana kamar yang nyaman pun bisa Anda bersama pasangan ciptakan untuknya. Tak lain agar si kecil mulai mencintai kamar barunya. Misalnya, dengan memberikannya sprei baru sesuai dengan motif yang diinginkannya. Mengecat dinding kamar sesuai dengan warna kesukaannya dan memberikan hiasan sederhana untuk kamar barunya.
Dengan melakukan aktivitas di atas besar kemungkinan si kecil akan mulai mencintai kamar barunya. Sehingga dia pun akan belajar menjaga barang-barang yang diamanahkan untuknya di dalam kamar.
Itulah 6 trik yang bisa Anda lakukan agar anak bahagia tidur di kamarnya sendiri. Selamat mencoba ya, Miks! Semoga si kecil bisa betah dengan kamar barunya!
Tulisan ini diikutsertakan dalam challenge Makmood Publishing hari ke-2