Halo, Miks!
Pandemi COVID-19 membuat sebagian besar orang mengalami dampak yang siknifikan di sektor keuangan.
Mengelola keuangan dengan baik, sudah menjadi keharusan di masa sulit. Penghasilan dan pengeluaran yang tidak seimbang membuat sebagian orang kesulitan menyimpan uang sebagai cadangan masa depan.
Berikut 5 hal yang bisa dilakukan untuk tetap bisa menabung di masa Pandemi
1. Cek Pemasukan dan Pengeluaran
Buat secara tertulis saldo pemasukan dan berapa dana yang dibutuhkan untuk pengeluaran. Sinkronisasi pemasukan dan pengeluaran kebutuhan sangat penting diketahui untuk bisa menempatkan pengelolaan dana dengan tepat.
2. Berhemat
Upayakan untuk selalu ‘mengerem’ keinginan untuk membeli sesuatu yang bukan kebutuhan penting. Hemat merupakan awal untuk mulai menyimpan sisa keuangan dari kebutuhan yang memang pokok.
3. Mengubah Gaya Hidup
Ini ada kaitannya dengan berhemat. Mengubah gaya hidup akan mengubah pandangan akan sesuatu. Masa sulit di era pandemi memaksa untuk mengubah pandangan tentang kebutuhan penting dan tidak penting.
4. Buat Anggaran Keuangan
Buat daftar kebutuhan dalam satu bulan. Kemudian anggarkan setiap kebutuhan yang penting terlebih dahulu. Lalu, sisanya masukkan ke dalam daftar untuk tabungan atau investasi. Buat daftar khusus untuk anggaran darurat, ini penting untuk dipergunakan saat masa tak terduga.
5. Pengelolaan Dilakukan Rutin Setiap Bulan
Langkah untuk mengelola keuangan usahakan rutin dilakukan setiap bulannya, tidak hanya di masa pandemi. Menyisihkan dana untuk tabungan memang harus sedikit dipaksa. Kebutuhan tak terduga bisa muncul kapan saja, jadi bersiap dari sekarng untuk keperluan mendadak sudah menjadi keharusan.
Nah, Miks! Kelima hal tersebut bisa dilakukan untuk bisa tetap menabung walaupun di masa sulit. Menabung tentu membutuhkan sedikit ‘pemaksaan’ dalam diri. Namun, tetap bisa dilakukan dengan kemauan yang kuat.