5 Langkah untuk Memulai Hijrah yang Wajib Anda Ketahui

Hai, Miks!

Sebelum mengulas langkah-langkah hijrah, alangkah lebih baiknya jika Anda mengenal dulu apa makna hijrah. Fenomena hijrah memang sudah tidak asing lagi terdengar ditelinga Anda, lebih-lebih sudah banyak diberitakan bahwa dari kalangan selebriti bahkan masyarakat awam berbondong-bondong ingin hijrah, lantas apakah makna hijrah yang sebenarnya?

Hijrah pada awalnya memang berawal dari perpindahan tempat yang dilakukan Rasulullah saw. Dari Mekah ke Madinah karena ingin menyelamatkan agama, tetapi pada konteks yang lebih luas hijrah bisa bermakna berpindah dari keadaan yang semula buruk menjadi lebih baik, meninggalkan segala sesuatu yang dilarang oleh agama Islam.

Nah, sudah tahu kan makna hijrah, untuk Anda yang ingin berhijrah, perhatikan lima langkah-berikut jika Anda ingin memulai langkah hijrah?

1. Menata dan Memantapkan Niat

Hijrah zaman now sedang booming dikalangan masyarakat, terbukti dengan banyak bermunculan kalangan biasa dan profesional yang mulai hijrah. Jadi, jika Anda ingin melakukan hijrah perlulah untuk menata niat dahulu, apakah Anda hijrah termotivasi dari kepopuleran kata hijrah ataukah memang sudah menjadi keikhlasan berhijrah semata-mata karena Allah.

Niat yang hanya ditujukan karena Allah akan membawa kepada ke istikamahan, tetapi sebaliknya jika hijrah di niatkan karena ada sesuatu di luar itu maka setelah sesuatu tersebut tercapai maka dikhawatirkan akan memudar pula proses hijrah Anda. Allah mengetahui segala apa yang ada di dalam hati hambanya termasuk niat, dengan niat yang ikhlas maka Allah akan membantu segala prosesnya hingga Anda bisa istikamah menjalankan apa yang diperintah-Nya dan apa yang dilarang-Nya.

2. Menyesali Segala Perbuatan Dosa yang Pernah Anda Lakukan

Tidak ada seorang pun yang tidak pernah berbuat dosa, tetapi hal ini janganlah dijadikan sebagai pembenaran untuk selalu berbuat dosa. Sebagai manusia Anda wajib untuk menyesali perbuatan dosa yang telah Anda perbuat dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi, hal itu disebut taubat nasuha. Seorang hamba tidak boleh berputus asa dari rahmat Allah, bagaimana pun besar dosanya Allah menjamin membuka pintu maaf yang selebar-lebarnya untuk hambanya yang benar-benar ingin bertaubat.

3. Mengganti Perbuatan Dosa dengan Perbuatan Baik

Rasulullah saw. Bersabda dalam riwayat At-Tirmidzi “Iringilah perbuatan dosa dengan kebaikan niscaya kebaikan itu akan menghapusnya.” dalam hadis tersebut sudah jelas bahwa amalan penggugur dosa adalah dengan memperbanyak melakukan amal saleh, seperti melaksanakan sholat lima waktu, berzikir, puasa, memperbanyak sedekah, dan menunaikan haji bila mampu. Segala kegiatan tersebut adalah kegiatan yang banyak mengingat Allah di dalamnya, dengan banyak mengingat Allah diharapkan Allah akan mengampuni dosa Anda dan juga agar Anda senantisa di bimbing untuk tetap dengan keteguhan hati dalam berhijrah.

4. Menggali Terus Ilmu Agama

Jika Anda sudah memutuskan dan yakin untuk hijrah maka mulailah kosongkan gelas dan isi dengan ilmu agama, mulai dari mempelajari kewajiban Anda sebagai umat Islam dan juga hal-hal yang dilarang agama, wajib Anda pelajari untuk memperkuat iman Anda. Proses hijrah yang mungkin bagi sebagian orang tidak mudah, dengan bekal ilmu agama membuat Anda menjadi lebih bersikap ikhlas dan bersyukur dengan segala proses yang terjadi dan ketika iman Anda mulai naik turun maka bekal ilmu agamalah yang dapat menguatkan Anda.

5. Mendekatkan Diri dengan Orang yang Saleh/Salihah

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri, dengan demikian Anda pasti membutuhkan orang lain dalam bergaul dan bermasyarakat, siapa pun teman Anda pasti itu juga berdampak bagi kehidupan Anda, berkawan dengan orang saleh akan membawa dampak yang baik begitu pun sebaliknya berkawan dengan orang yang kurang baik akhlaknya juga akan berpengaruh. Banyak manfaat dari berkawan dengan orang saleh, minimal Anda akan tercegah dari perbuatan buruk dan maksiat karena saling menasehati dan menjaga dari keburukan dan kemaksiatan.

Hijrah yang diniatkan atas dasar ikhlas semata-mata karena Allah, niscaya akan Allah bimbing dalam segala prosesnya, dengan menyesali segala perbuatan dosa dan menggantinya dengan perbuatan baik itu juga merupakan bentuk kasih sayang Allah kepada umatnya, karena tidak ada yang bisa membolak-balikkan hati manusia kecuali Allah.

Terus semangat mempelajari ilmu agama, menghadiri majelis taklim adalah salah satu bentuk usaha Anda agar selalu kuat dalam membentuk iman, dengan dukungan dari Anda yang saleh juga merupakan salah satu jalan untuk saling menasehati dan mengingatkan agar selamat dari perbuatan yang dilarang agama.

 

Tinggalkan komentar