Hai, Miks!
Beberapa pekan ini berita di seluruh media dihebohkan kabar tentang toxic relationship. Apa sih sebenarnya Toxic Relationship? Dan bagaimana cara mengtasinya? Yuk, ikuti informasi berikut ini.
Toxic Relationship adalah hubungan tidak sehat yang terjadi pada pasangan atau pacar. Ini bisa Anda kenali bila emosi negatif Anda lebih dominan daripada emosi positif. Hal ini bisa terjadi pada remaja, orang dewasa bahkan juga orang yang sudah menikah sekali pun.
Hubungan yang sehat adalah hubungan yang saling memberi dukungan dan membuat perubahan hidup lebih positif bagi satu sama lain.
Tetapi sebaliknya, jika Anda merasa mengalami hubungan yang tidak sehat atau toxic relationship Anda bisa mengenali ciri-cirinya di antaranya yaitu adanya rasa tidak aman saat Anda bersama dengannya, kecemburuan di luar nalar, egois tinggi, tidak ada kejujuran, adanya sikap merendahkan, sering memberi komentar negatif, mengungkit masalah-masalah yang telah lalu, mengancam atau melakukan kekerasan, dan posesif atau mengekang.
Hubungan yang seperti ini dapat menyebabkan Anda dalam masalah, bisa mulai hidup Anda merasa tertekan, serta ingin hidup sehat juga produktif pun susah.
Namun, buat Anda yang masih single ataupun yang sudah terlanjur menjalin hubungan dengan seseorang, yuk, simak informasi cara mengatasi toxic relationship berikut untuk antisipasi jika nantinya mengalami hal tersebut.
1. Ikuti Kata Hati Anda
Pasti saat Anda menjalin hubungan dapat merasakan nyaman atau tidak. Jika dengan menjalin hubungan dengan pasangan merasa semakin tersiksa maka lebih baik akhiri hubungan tersebut. Bila memaksa dilanjutkan maka tak akan berakhir bahagia. Sejatinya hidup ingin bahagia, maka tinggalkan jika hal tersebut malah membuat hidup Anda tersiksa.
2. Aware (Sadar) dan Jujur
Saat Anda mengalami ini, sebenarnya sada jika hubungan sudah tak sehat, tetapi biasanya tak mau mengakui. Maka jujurlah pada diri Anda sendiri, jangan menutupi atau berusaha mempertahankan yang sudah pasti tidak akan berakhir bahagia.
3. Jangan Takut Sendiri
Terkadang faktor satu ini yang menjadi pemicu bagi para single. Jika Anda masih single jangan karena hanya ingin cepat mengubah status, akhirnya terburu dalam mencari pasangan. Tidak berusaha mencari tahu lebih dulu tentang pasangan yang akan Anda singgahi. Lebih baik memilih yang terbaik walau terlambat daripada cepat mendapat pasangan tetapi berakhir tak bahagia.
4. Ingatkan Pasangan
Bagi Anda yang sudah terlanjur, menjalin hubungan ketika ciri toxic relationship sudah menghampiri hubungan satu sama lain, maka saling mengingatkan. Siapa tahu pasangan bisa berubah. Setiap orang kan bisa jadi manusia lebih baik. Namun, jika sebaliknya tak ada perubahan sama sekali. Maka tahap kelima perlu dilakukan.
5. Ketegasan dalam Bersikap
Jika semua hal di atas sudah dicoba dan tidak ada perubahan, maka berikan ketegasan pada pasangan untuk mengakhiri hubungan. Jangan karena berdalih cinta, Anda bertahan dalam hubungan yang tidak sehat. Meskipun cinta kadang buta, Anda harus berpikir realistis akan akhir yang didapat jika tetap memaksakan hubungan.
Semoga beberapa tips di atas bermanfaat bagi Anda.