Halo, Miks!
Menjaga kesehatan gigi dan mulut sangat penting bagi kenyamanan hidup kita. Bayangkan jika gigi tidak terawat, timbunan plak dan bau tak sedap akan tercium setiap berbicara. Hal tersebut menimbulkan ketidaknyamanan luar biasa pada lawan bicara atau orang-orang di sekitar.
Terlebih jika gigi sudah digerogoti kuman dan berlubang hingga mengenai sistem syaraf. Rasa sakitnya sangat terasa karena sistem syaraf ini dekat dengan syaraf utama yaitu otak.
Islam sangat memperhatikan keadaan ini dan sudah terlebih dahulu memiliki alat ampuh untuk membersihkan mulut dan gigi, yaitu siwak.
Siwak merupakan alat pembersih yang dianjurkan Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Salam. Mengapa Rasulullah memilih siwak? Inilah 4 alasannya, yuk, kita simak.
1. Siwak Mengandung Zat Traemisil Amino
Ternyata Miks, penumpukan kuman kerap terjadi kurang dari satu jam pada lapisan gigi yang kotor. Karena itu, membersihkan gigi secara teratur beberapa kali dalam sehari merupakan langkah efisien untuk menjaga kebersihan mulut. Nah, siwak ini mengandung zat traemisil amino yang mampu menekan pertumbuhan kuman di dalam mulut.
Disebutkan dalam Shahih Bukhari dan Muslim, yang artinya:
“Andaikata tidak memberatkan umatku maka pastilah aku akan memerintahkan mereka untuk bersiwak setiap kali akan melaksanakan salat.”
2. Setiap Batang Siwak Mengandung Zat Sulfur
Zat sulfur dapat menghentikan pertumbuhan bakteri di dalam mulut yang mengakibatkan mulut menjadi wangi.
Rasulullah bersabda yang artinya: “Bersiwak itu membersihkan mulut dan diridhai Tuhan.” (HR. Bukhari, Ibnu Majah, dan Ibnu Khuzaimah).
3. Siwak Mengandung Vitamin C dan Zat Sytoserol
Kedua zat ini memperkuat pembuluh darah yang menyalurkan darah ke gusi. Hal tersebut membuat gusi terbebas dari sariawan. Jika gigi jarang dibersihkan, timbunan plak yang menempel akan mengikis permukaan gigi yang menyebabkan kerapuhan, gusi pun akan terinfeksi dengan masuknya kuman ke dalam jaringan gigi.
4. Siwak Mengandung Zat Chloride dan Silicone yang Dikenal Dapat Memutihkan Gigi
Kandungan zat alami siwak memberikan kenyamanan apabila sudah dirutinkan sedari kecil. Kandungan silicone-nya membuat gigi makin kokoh.
Masyaallah, Miks, Rasulullah sudah menganjurkan kita untuk rajin memperhatikan kebersihan mulut. Penggunaan siwak di zaman dahulu bukan karena belum ada pasta gigi dan sikatnya. Namun, dianjurkan atas perintah Allah Swt. yang mengetahui kandungan siwak sangat baik bagi kebersihan mulut.
Sepertinya sudah saatnya kita mencoba beralih pada siwak dan merasakan manfaatnya bagi kebersihan mulut kita.
Bagaimana, Miks, mau mencoba?